Konsorsium Pusat Bahasa Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (KPB PTKI) akan menggelar seleksi beasiswa pendidikan ke Maroko pada tahun 2025. Program bergengsi ini menargetkan ribuan pendaftar dari seluruh alumni MA atau SLTA di Indonesia sebagai bagian dari upaya mencetak kader ulama yang memiliki pemahaman bahasa Arab dan studi keislaman yang mumpuni.
Pusat Pengembangan Bahasa UIN Walisongo Semarang telah ditetapkan sebagai salah satu lokasi penyelenggaraan seleksi beasiswa Maroko ini. Pendaftaran resmi akan dibuka mulai tanggal 26 Mei 2025, memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mendaftar program beasiswa yang sangat dinanti-nantikan ini.
Proses seleksi akan dilakukan dalam beberapa tahapan yang ketat dan komprehensif. Tahap pertama adalah verifikasi persyaratan administrasi untuk memastikan kelengkapan dokumen yang diperlukan dari setiap pendaftar. Peserta yang lolos tahap administrasi akan melanjutkan ke tahap Computer Based Test (CBT) yang akan menguji kemampuan dasar calon penerima beasiswa.
Sebelum pelaksanaan tes CBT resmi, panitia akan menyelenggarakan simulasi tes untuk memastikan kesiapan teknis peserta. Simulasi ini akan dilakukan dalam satu atau dua sesi, yaitu sesi pagi dan atau dengan sesi malam, guna mengakomodasi jadwal peserta yang beragam. Simulasi bertujuan memfamiliarkan peserta dengan sistem dan format tes yang akan digunakan.
Bagi peserta yang berhasil melewati tes CBT, mereka akan menghadapi tahap wawancara sebagai seleksi final. Wawancara ini akan menguji berbagai kompetensi penting, meliputi hafalan Al-Quran, Qiroatul Kutub atau kemampuan membaca kitab berbahasa Arab, wawasan keislaman dan kebangsaan, kemampuan bahasa Arab, serta motivasi dan kesiapan mental untuk menempuh studi di luar negeri.
Para peserta yang lolos seluruh tahapan seleksi akan berkesempatan emas untuk menimba ilmu di berbagai universitas ternama di Maroko pada tahun 2025 ini juga. Program beasiswa ini diharapkan dapat menghasilkan lulusan yang tidak hanya menguasai bahasa Arab dengan baik, tetapi juga memiliki pemahaman mendalam tentang studi keislaman dan mampu berkontribusi bagi pengembangan keilmuan Islam di Indonesia.
Kementerian Agama akan mengumumkan hasil final seleksi beasiswa Maroko setelah seluruh tahapan seleksi selesai dilaksanakan. Informasi lebih lanjut mengenai persyaratan, jadwal detail, dan prosedur pendaftaran dapat diperoleh melalui Pusat Pengembangan Bahasa UIN Walisongo Semarang.